Hidup Kembali

Hidup Kembali atau dilahirkan kembali sepertinya hal yang tidak logis yang akan manusia katakan pada era modern seperti saat ini. bagi saya untuk hidup kembali seperti mengembalikan jiwa agar dapat merasakan hidup didunia untuk lebih dari satu kali merupakan hal yang paling mengerikan, hampir dari sekian banyak orang yang melihat kehidupan saat ini yang kualitasnya menurun dikarenakan tingkat ketamakan atau dengan kedok memaksimalkan sumber daya membuat dunia ini lebih tidak menyenangkan dibandingkan dengan kematian.

Untuk apa kita menunggu mati untuk merasakan kehidupan kedua didunia. anggaplah tubuh kita sebuah mesin dan otak sebagai inti seluruh mesin itu. secara logika saat sebuah mesin mengalami masalah ataupun kerusakan, yang dilakukan adalah mereset core agar dapat bekerja kembali optimal. begitu juga pada manusia, saat diri kita melakukan kesalahan ataupun memperburuk kualitas hidup ada kalanya kita ingin semua dimulai dari awal sejak semua hal buruk terjadi, namun tidak ada tombol reset pada tubuh manusia. hanya ada satu hal yang dapat dilakukan yaitu menenangkan pikiran dan bulatkan tekad untuk tidak mengulangi perbuatan salah itu lagi.

Memulai hidup baru dengan menyesuaikan hal baik dan hal buruk selama sisa nafas yang dapat kita hirup. namun semuanya kembali kepada setiap individu yang melakukan penyesuaian. terkadang sikap terdahulu yang sudah menjadi sifat akan susah dihilangkan dan mungkin suatu saat akan kembali. seperti mahluk manapun, usia manusia tidak dapat di terka ataupun di prediksi. lalu permasalahannya adalah akankah di seluruh hidup ini kita akan melakukan kegiatan yang positif. tapi yang perlu diutamakan adalah orang lain. mulai saat tepat untuk mereset hidup kita agar menjadi lebih baik. dan selalu tekadkan otak kita dengan program hidup yang terbaik yang dapat kita lakukan. memiliki pandangan hidup dan tujuan akan meningkatkan kualitas hidup kita. karna hidup ini singkat, janganlah berharap akan dihidupkan kembali. berterima kasihlah kepada pencipta untuk kesingkatan hidup ini. sungguh dia maha mengerti apa yang akan terjadi pada diri kita.

Saya sudah sering mereset diri dan memprogram ulang otak saya hingga mendapatkan tujuan dan pandangan yang terbaik, untuk kalian... mulailah dari sekarang karna kita tidak mengetahui apakah esok kita masih bernafas.